Sering merasa gatal di kulit kepala mebuat kita menjadi sangat tidak nyaman, apalagi kalo gatal karena ketombe. Selain membuat kepala tidak nyaman, keberadaan ketombe juga membuat penampilan jadi tidak oke. Ketika anda menggaruk kulit kepala maka ketombe anda akan berterbangan dan hinggap di baju anda. Kebetulan anda memakai baju warna hitam, itu bencana buat anda. Kali ini ada tips mengatasi ketombe berdasarkan pengalaman saya pribadi.
Ketombe (juga disebut sindap dan kelemumur; dengan nama ilmiah Pityriasis capitis) adalah pengelupasan kulit mati berlebihan di kulit kepala. Sejalan dengan bertumbuhnya kulit, sel-sel epidermal akan terdorong keluar, di mana mereka pada akhirnya mati dan terkelupas dari kepala. Sel-sel kulit yang mati dan terkelupas merupakan kejadian alami yang normal bila pengelupasan itu jumlahnya sedikit. Pada umumnya, pengelupasan ini terlalu kecil untuk dapat terlihat mata. Namun demikian, kondisi tertentu menyebabkan pergantian/pertumbuhan sel menjadi terlalu cepat, khususya umum terjadi di kulit kepala. Pada orang berketombe, sel-sel kulit mungkin mati dan digantikan setiap kira-kira dua minggu sekali, sedangkan pada orang tanpa ketombe, siklus ini berlangsung satu bulan sekali. Ada orang yang mengalami pengelupasan secara terus menerus (kronis) ataupun sekali-sekali, pengelupasan dalam jumlah yang besar yang diikuti dengan pemerahan dan iritasi. Ketombe dapat juga merupakan gejala seborrhoeic dermatitis, psoriasis, infeksi jamur atau kutu rambut.
Bila mengalami ketombe, menggaruk kepala secara berlebihan harus dihindari. Menggaruk bagian tersebut dapat menyebabkan kerusakan kulit, yang selanjutnya dapat meningkatkan risiko infeksi, terutama sekali dari bakteri Staphylococcus aureus dan Streptococcus. Walaupun infeksi bakteri ini merupakan risiko terbesar dari ketombe, kebanyakan orang akan menemukan bahwa ketombe dapat menyebabkan isu sosial hilangnya kepercayaan diri bagi penderitanya. Hasilnya, sel-sel kulit mati akan terlepas dan menumpuk dalam jumlah yang besar, yang tampak sebagai serpihan-serpihan kecil berwarna putih atau kelabu di kulit kepala. Oleh karenanya, pengobatan segera menjadi sangat penting untuk murni alasan sosial. Berikut tips agar ketombe anda berkurang.
- Rajinlah membersihkan rambut. Membersihkan rambut dapat membuang penumpukan kulit mati yang ada pada kulit kepala dan membersihkan rambut dari kotoran serta minyak. Rambut yang berminyak akan sangat gampang sekali tertempel debu dan kotoran. Debu dan kotoran ini akan memperparah ketombe. Lakukan keramas setiap dua atau tiga kali sehari dan pastikan pada waktu keramas rambut benar-benar bersih.
- Tidak ada shampo yang bisa menghilangkan ketombe dalam sekali keramas. Untuk menghilangkan ketombe atau setidaknya mengurangi ketombe harus melalui proses yang tidak singkat. Pemilihan shampo yang tepat akan berpengaruh terhadap usaha anda menghilangkan ketombe. Pilihlah shampo anti ketombe yang cocok dengan kulit anda dan jangan berganti-ganti shampo. Gunakan satu merek shampo yang memang anda yakini dapat menghilangkan ketombe. Berdasarkan pengalaman penulis, menggunakan shampo yang mengandung selenium sulfida biasa mengurangi ketombe. Shampo janis ini biasanya harganya lebih mahal daripada shampo pada umumnya.
- Setelah keramas, pastikan rambut anda sudah kering sebelum anda melakukan aktivitas kembali. Kondisi rambut yang basah juga akan mempermudah debu dan kotoran menempel di rambut. Pada saat anda keluar rumah pastikan kondisi rambut dalam keadaan kering.
- Hindari penggunaan minyak rambut atau gel. Jika rambut anda kering karena memakai shampo anti ketombe atau memang tipe rambut anda memang kering maka anda bisa mensiasatinya dengan menggunakan hair conditioner. Penggunaan conditioner dapat membuat rambut anda lebih halus.
- Bersihkan segera rambut apabila anda sangat berkeringat hingga membuat rambut anda lepek. Keringat selain memicu timbulnya bau tidak sedap di rambut juga akan memperburuk ketombe anda.
Sumber: http://id.wikipedia.org/wiki/Ketombe
0 komentar:
Posting Komentar